Senin, 11 September 2017

Cara Menjadi Sales Marketing Sukses

Cara Menjadi Sales Marketing Sukses

Cara Menjadi Sales Marketing Sukses - Sebelumnya mengulas mengenai sales, aku terangkan sedikit apakah itu Serabutanwork? Serabutanwork dengan harfiah bermakna kerja serabutan. Kerja apa sajakah tanpa ada melihat besar kecil akhirnya, dengan maksud untuk belajar, sharing serta sama-sama membantu dengan keinginan dapat jadi berhasil. Berhasil untuk Serabutanwok bukanlah terdapat seberapa kaya kamu, namun mengutamakan pada kemandirian. Serta dalam kemandirian itu kamu dapat membantu orang yang lain. 

Sering kita berasumsi sepele pekerjaan kecil karna kecilnya hasil yang diperoleh. Kita cuma ingin melihat pekerjaan yang hasilkan uang banyak. Bahkan juga ada yang ikhlas jadi pengemis atau pengamen karna akhirnya yang banyak dari pada jadi salesman yang akhirnya sedikit. 

Cara Menjadi Marketing Handal

Saat ini mari kita mengulas mengenai sales. Banyak yang melihat mata sebelah pada type pekerjaan ini. Sering kita mendengar kalimat begini, ah.. hanya jadi sales, apa tidak ada pekerjaan beda, upahnya kecil... males ah, serta banyak sekali lagi argumen yang merendahkan pekerjaan ini. Namun sales untuk Serabutanwork adalah basic untuk jadi wiraswastawan. 

Bila kamu seseorang pengangguran, tidak miliki modal atau uang, tidak ada ketrampilan, tidak miliki rekanan serta mungkin saja tidak miliki ijazah (ciri2 dari penulis neh hahaha). Kurang lebih, pekerjaan apa yang pas buat kamu? Bila menurut Serabutanwork, jadi sales adalah satu diantara pekerjaan yang pas, dari pada jadi pengemis atau jadi pengamen, masih tetap mending jika ngamen dibarengi kwalitas musik serta langkah ngamen yang baik... lha ini, ngamen hanya modal jreng jreng, nada berantakan trus mintanya maksa hahaha. 

Jadilah Sales Hilang ingatan. Hilang ingatan di sini tujuannya yaitu tidak seperti jadi seperti sales yang lain, namun coba berlainan, baik langkahnya ataupun maksud jadi sales. Di bawah ini panduan supaya kamu jadi sales hilang ingatan. 

1. Langkah mengenalkan diri yang berlainan. Seringkali dengar kalimat begini, perkenalkan.. nama aku Elang, kami dari perusahaan bla bla bla ingin tawarkan product kami yang bla bla bla dst (kamu tentu tau kalimat setelah itu). Kamu segera anti-pati? peluang besar iya. 

Anjuran aku : Perkenalkan diri kamu seperti kamu berteman dengan orang yang lain, tunjukkan keramahan kamu jadi sesorang rekan, bukanlah keramahan seseorang sales. Ingat... perlu untuk kamu untuk merajut rekanan dari pada sebatas dagangan kamu terjual. Contoh : Satu saat, aku lewat dimuka kost putri. Tampak sebagian wanita tengah duduk enjoy di teras. Aku masuk saja ke kost serta katakan, maaf mbak.. bisa duduk di sini sebentar.. aku ingin numpang istirahat. Sesudah diijinkan, baru dah aku bercakap umum serta berteman. Tidak sedikitpun aku menyinggung masalah sales hingga mereka yang bertanya. Untuk aku, perlu sekali untuk memperoleh rekan serta rekanan. Karna mereka dapat jadi customer yang setia nanti. 

2. Janganlah cuma jual dagangan, namun jualah diri kamu. Kekeliruan sales biasanya yaitu, mereka cuma menginginkan jual serta jual dagangan, tidak sering sekali jual dianya. Maksud jual diri di sini bukanlah dalam pengertian negatif, namun memberikan kekuatan, ketrampilan yang dipunyai atau paling tidak tunjukkan kalau kamu orang yang dapat diakui, jujur serta pekerja keras. Hingga, meskipun rekan baru kamu (calon customer) tidak tertarik dengan dagangan, namun tertarik pada kekuatan kamu. Serta ini bermanfaat satu waktu kelak. 

3. Janganlah tentukan pilih customer. Kebanyakan orang mungkin jadi customer. Mungkin saja dia bukanlah customer product kamu, namun tetaplah untuk mengetahui serta mengakrabkan diri. Tidak peduli apakah orang itu tukang kayu, kuli bangunan, entrepreneur, PNS atau petinggi meskipun. Tetaplah terkait dengan mereka serta belajarlah suatu hal dari mereka, meskipun mereka tidak beli dagangan kamu. Ingat... mengetahui orang yang baru, bermakna buka pintu pengetahuan yang baru juga. Belajarlah dari mereka. 

4. Jalin hubungan dengan sales yang lain. Kamu mesti merajut hubungan dengan sales beda yang berlainan dengan dagangan kamu. Contoh : kamu sales sepeda motor merk X, jalinlah hubungan dengan sales sepeda motor Y, atau asuransi, kosmetik atau apa sajakah. Hal semacam ini begitu bermanfaat nanti. Contoh : aku sales motor X, seorang memerlukan input dari aku karna menginginkan beli motor matic. Disinilah kita dapat jual kekuatan kita dengan menjelaskan kalau motor matic yang baik sekarang ini yaitu merk Y. Lho bukankan aku sales X, kenapa tidak menawarkan merk X saja. Untuk aku, jual advis yang baik bermakna jual kekuatan diri kita. Toh bila customer tertarik dengan merk Y, kita dapat hubungi rekan kita yang jadi sales Y. Disinilah peranan menolong sesama sales berlangsung, kita bisa sedikit komisi, rekan dapet komisi serta point. 

Atau contoh yang lain, bila ada rekan yang ingin rehab tempat tinggal. Kita kasih input dengan mengenalkannya pada tukang kayu kenalan kita. 

5. Keluarlah dari perusahaan di mana kamu bekerja jadi sales. Bila keempat anjuran aku barusan telah kamu kuasai, bermakna saat ini kamu mempunyai rekanan, ketrampilan yang terasah, keberanian serta uang. Serta tersebut waktunya kamu untuk keluar serta mandiri. Awalilah buat usaha kecil serta jadilah sales untuk usaha kamu sendiri. Toh kamu tidak ingin kan selama-lamanya jadi sales untuk perusahaan beda. 

Demikian dahulu edisi Serabutanwork yang mengulas mengenai sales. Lain kali kita juga akan ulas mengenai hal-hal lain. Untuk beberapa sales, mungkin saja hari ini kamu jual product orang yang lain, namun besok... mungkin saja kamu juga akan jual product kamu sendiri serta esoknya sekali lagi, kamu juga akan mendidik sales untuk pasarkan product kamu. 

Untuk yang masih tetap pengangguran, awalilah bekerja apa sajakah yang hasilkan. Janganlah saksikan besar kecil akhirnya namun saksikan seberapa kamu dapat mandiri. Berhentilah dengarkan ucapan beberapa motivator itu, cepatlah bekerja. Bila tidak, jadi saat beberapa motivator makin berhasil dengan buku, seminar serta acara TV nya, kamu cuma memandangnya dari terlalu jauh serta tetap masih jadi pengangguran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar